(Resensi Buku “Becoming A Star Employee” karya Anthony Dio Martin)
Oleh: Ferry Wijayanto
Apakah Anda
seorang karyawan yang sudah lama bekerja tapi stuck di posisi karir saat ini ?
Apa sich yang
dimaksud dengan menjadi karyawan STAR? Apakah aku juga bisa menjadi seorang
karyawan STAR ?
Apakah Anda
seorang atasan yang mempunyai anak buah yang kurang produktif dalam team kerja?
….. dan tentu masih banyak pertanyaan lainnya.
Telah terbit buku “ Becoming A STAR Employee “,
Karya terbaru Anthony Dio Martin, “ THE BEST EQ TRAINER INDONESIA”. Sebuah buku
yang merupakan cetakan ulang dari judul “ Management Intrapreneurship”, 2003. Dalam buku ini, Anda akan mendapatkan sharing,
tips, dan kisah yang dapat Anda aplikasikan di kehidupan sehari – hari dalam
mengembangkan 7 displin ( Personal
Mastery, Personal Contribution, Personal Learning, Personal Multipreneurship,
Team Mentality, Emotional Mastery, dan Personal Enthusiasm ) untuk menjadi
seorang STAR EMPLOYEE !!
Buku “ Becoming A STAR Employee “ lahir untuk
memberikan inspirasi kepada Anda, bagaimana bekerja di kantor, di perusahaan, di
pabrik atau di organisasi manapun. Intinya, bekerja bagi orang lain pun bisa
menyenangkan dan Anda pun juga bisa menjadi karyawan handal serta mampu
mencapai hasil yang maksimal ditempat kerja. Banya contoh karyawan sukses yang
bisa Anda pelajari profilnya disini!
Dalam buku ini, Anda akan menemukan ide – ide
seperti “ jangan sekedar membangun loyalitas kepada perusahaan, tetapi loyallah
kepada profesi Anda “, dan berbagai ide lainnya. Nyatanya, ada sebuah kalimat
menarik disini, “Jika Anda tidak becus menjadi karyawan, maka Anda pun tidak
akan becus saat menjalankan bisnis Anda sendiri”. Sayangnya, banyak orang yang
saat menjadi karyawan, pola pikirnya, “Ngapain
kerja bagus, yang kayak kan bossnya, bukan saya. Tunggu saya punya bisnis
sendiri, barulah saya akan bekerja maksimal”. Namun, kenyataannya tatkala
ia memutuskan berbisnis, akhirnya justru kegagalan yang diraihnya karena
mentalnya sudah salah sejak ia menjadi karyawan. Disinilah buku ini memberikan
inspirasi yang sungguh menohok bagi karyawan yang pola pikirnya salah ataupun
setengah-setengah, dalam bekerja.
Dalam buku inipun disebutkan soal statistic yang
mengatakan “ dalam sebuah orgnisasi, biasanya ada sekitar 10% karyawan yang
tergolong deadwood (payah!), sekitar 80% lainnya tergolong “so-so” ( biasa
aja!) dan hanya 10% yang termasuk STAR (langka!) “ Padahal, ada sebuah formula
penting dalam organisasi, yaitu KARYAWAN
STAR = CUSTOMER PUAS = PROFIT !
Karena itulah, buku inipun rasanya menjadi buku
wajib, bukan hanya bagi karyawan tetapi juga buat para pebisnis. Seandainya para pebisnis sungguh peduli
dengan bisnisnya, maka buku ini seharuisnya disediakan untuk dibaca oleh para karyawannya.
Sungguh, hanya karyawan STARlah yang bisa memberikan kontribusi maksimal buat
orgaisasi!
Buku Yang
Menantang Pola Pikir Kebanyakan Karyawan Selama Ini!
Di bagian awal buku ini, ada sebuah tantangan bagaimana
seseorang membuat dirinya menjadi dibutuhkan dan dindalkan oleh perusahaan.
Faktanya, banyak karyawan yang bergantung pada perusahaan. Hal ini bukanlah
sesuatu yang baik, apalagi ketergantungan ini sifatnya parasit. Artinya,
perusahaan harus membayar untuk karyawan yang sebenarnya tidak punya keahlian
khusus. Bahayanya, ketika tidak punya
keahlian khusus, sebenarnya yang paling teracam bukanlah perusahaan tetapisi
karyawan itu sendiri. Tatkala perusahaan bangkrut ataupum si karyawan itu harus
pindah ke tempat lain, sebenarnya ia tidak memiliki keahlian apapun yang bisa
diandalkan. Itulah sebabnya buku ini menyebutkan perlunya membangun PERSONAL
MASTERY.
Namun, suatu kemampuan (mastery) tidak lah berarti
apapun tanpa adaya kontribusi. Karena itulah pula, buku ini bicara soal
kontribusi. Bahkan, di awal buku ini, ada suatu kisah sindirian yang mengatakan
seorang “office boy” yang berkontribusi mungkin akan lebih barharga, daripada
seorang direktur yang tidak memberikan nilai tambah apapun di kantor. Karena
itulah, buku ini mengajak pembacanya untuk menilai korntribusinya di kantor
dengan suatu rumusan kontribusi.
Selanjutnya, disiplin berikutnya adalah menantang
para karyawan untuk tidak hanya berada di zone nyamannya tetapi senantiasa
mengembangkan diri. Disinilah karyawan yang STAR selalu upgrade dirinya,
laksana mesin atauun computer, dengan cara terus menerus belajar.
Dalam disiplin selanjutnya, dijelaskan bahwa
karyawan harus berusaha untuk “menyimak ilmu lain”. Disinilah perlunya disiplin
MULTIPRENEURSHIP. Bahkan, dikatakan bahwa seorang pimpinan perusahaan minimal
harus mengerti strategi yang terkait dengan finance, marketing, SDM dan juga
teknologi untuk berhasil. Karena itulah, mau tidak mau seorang karyawan maupun
pimpinan, harus mau mengembangkan ilmu lain di luar bidang kemampuanya demi
kemajuan perusahaan.
Selanjutnya, setelah mengembangkan dirinya, seorang
karyawan harus bermental team. Hal ini penting karena organisasi yang sukses,
buknla organisasi yang mengandalkan SUPERMAN, tetapi SUPER TEAM. Karena itulah,
sangat penting bagi karyawan untuk mengembangkan mentlitas bekerjasama dengan
orang lain dalam tim. Yang menarik dalam buku ini adalah kisah tentang Maurice
Wilson yang gagal mendaki puncak Mount Everest karena hanya mengandalkan
dirinya sendiri. Sungguh kisah yang amat inspiratif!
Lantas, dua disiplin lain yang dikupas terakhir
adalah soal kemampuan karyawan untuk menata emosinya serta tetap menjadi orang
yang tetap antusias dalam bekerja. Beberapa kisah dan ilustrasi menarik seperti
tempat jualan ikan Pike Place Fsh yang terkenal, turut menghiasi akhir buku
ini.
Dan sebagai bonus ekstra, di bagian penghujung buku
juga dikupas satu topic yang sangat up to date yakni beda generasi yang
bekerja. Di sinilah kupasa soal genarasi baby boomer, gen X, Gen Y, Gen Z serta
Gen Alpha, menjadi penutup yang menarik dari buku ini.
Sebagaimana testimonial serta endorsement yang
diberikan terhadap buku ini, maka buku dengan cover yang atraktif ini, memang
pantas menjadi bacaan dan koleksi setia perpusataakn perusahaan dan wajib dimiliki
oleh karyawan untu dibaca. Tatkala dibaca, And akan menemukan buku ini ditulis
dengan bahasa yang mudah dimengerti, banyak ilustrasi cerita yang gampang
dicerna dan selain itu, banyak pula tips dan pembelajaran yang bisa diterapkan
dalam kehidupan kerja Anda.
Be A STAR Employee at work!
****
*Ferry Wijayanto, training specialist
HR Excellency & Miniworkshopseries Indonesia
0 komentar:
Posting Komentar