Minggu, 07 Juni 2015

“DON’T JUDGE BEFORE YOU TRY” (It’s true especially with people...)

Beberapa tahun lalu saya ingat ketika anak saya mendapat PR matematika yang tidak biasanya. Kala itu, dari yang biasanya susunan penjumlahannya mendatar, kali ini mulai berbentuk menurun. Bayangkan, penjumlahannya mencapa angka berpuluh-puluh, meskipun masih dibawah seratus.

Saya mulai membayangkan bagaimana anak yang usianya baru saja mencapai 6 tahun disuruh belajar berhitung demikian. Rasa-rasanya, saya baru belajar seperti ini waktu kelas dua SD.
Saya bayangkan, betapa susahnya mengajarkan penjumlahan menurun. Harus mulai dari ujung paling kanan dulu. Kalau melewati puluhan, maka tulis satuannya dulu. Puluhannya disimpan. Membayangkan cara mengajarkannya saja sudah membuat mumet.Akhirnya, setengah jam, saya biarkan anak saya, George mengerjakan dengan cara lama yakni ditulis menjadi soal mendatar dulu, baru kemudian dibuat penjumlahannmyua berdasarkan hafalan yang selama ini dikondisikan.


Setengah jam lebih berlalu, saya merasa kayaknya “this is not right!”. Lalu, dengan agak enggan saya coba dengan sabar mengajarkan hitungan menurun: hitung dari kanan dulu, kalau puluhan ada yang disimpan. Ternyata apa yang terjadi?
Lima menit kemudian, si George bisa melakukannya.
Astaga? Saya terlalu meremehkan kemampuan kognisi anakku ini. What a good life lesson!

Kali ini saya bertanya kepada Anda:
- Pernah membuat kesalahan ini dengan anak Anda?
- Pernah membuat kesalahan ini dengan anak buah Anda?
- Pernah membuat kesalahan ini dengan staff, agent, downline Anda?

Lain kali, jangan biarkan “judgment” Anda mendahului Anda.
Cobalah tes dulu, sebelum Anda menjatuhkan judgement tersebut. Biarkan, latih dan beri kesempatan untuk mencoba bagi orang-orang disekitar Anda.

Kadang-kadang Anda terlalu UNDERESTIMATE kemampuan mereka.
Setelah Anda coba, kadang Anda baru sadar betapa Anda telah meremehkan kemampuan mereka selama ini.
Ingat: “DON’T JUDGE BEFORE YOU TRY”!

Salam Antusias Selalu,

Anthony “Antusias” Dio Martin

0 komentar:

Posting Komentar