Sabtu, 23 Mei 2020

Tips Psikologi Penting: "Ketika Kamu Kehilangan Orang Yang Kamu Kasihi S...





Pernah merasakan sakitnya kehilangan orang yang kamu kasihi dalam hidupmu?

Jika pernah, maka itu sangat manusiawi.



Dalam video kali ini, saya ingin berbagi tips dan saran soal apa yang bisa kita lakukan saat kehilangan orang yang kita kasihi selamanya.




Bagaimana rasanya ketika kita kehilangan orang yang kita
kasihi selamanya? Sedih, duka, sepertinya ada kepingan hati yang tercabik. Ada
yang merasakan kesedihan sementara. Ada yang sedihnya berkepanjangan. Ada yang
susah buat "let go". Kenangan, memori, dan terkadang penyesalan.
Tapi, kita yang masih hidup, harus belajar untuk move on. Bagaimana prosesnya.
Dalam video ini kita bahas soal bagaimana seandainya kita kehilangan orang yg
kita cintai selamanya. Mindset apa yang perlu kita bangun? Apa tipnya buat kita?
Atau, mungkin ini berguna juga buat orang disekitar Anda yang punya kesulitan
buat "move on"?
Semoga video ini
bisa jadi penolong.


Saya teringat ketika membahas topik ini di salah satu
siaran saya. Ternyata, ada yang mendengarkan. Dan suaminya sendiri, sudah capek
menasihatinya. Karena dia sulit melepas orang tuanya yang telah meninggal. Dia
sangat dekat dengan orang tuanya itu. Begitu dekat. Dan masih merasa menyesal.
Hingga dia mendengar dan menyimak obrolan saya. Dan malam itu ia menangis
bersama suaminya, dan melepas kepergian orang tuanya dengan lebih ikhlas.


Ingat ya, orang yang kita kasihipun tidak mau kita
menderita. Ia ingin kita tetap bahagia.
Saya pernah berada pada situasi kehilangan orang yang terkasih. Tapi, hidup ini harus terus bergerak. Jadi, buktikan bahwa kehidupan kita tidak sia-sia!

Hal-hal penting yang mesti kamu ingat saat kehilangan orang yang kamu kasihi selamanya:

1. Ada alasan mengapa kamu tetap diberi kehidupan oleh Tuhan. Ada tugas yang perlu terus kamu tunaikan sebelum kamu dipanggil kembali.



2. Orang yang kamu kasihi itu, tak ingin kau menderita di dunia karena kepergiannya. Ikhlaskan. Orang yang kita kasihi, pasti ingin kita tetap bahagia.



3. Berduka kepanjangan bukan solusi. Justru, kamu harus terus melanjutkan karya, kebaikan serta tugas-tugas yang telah dilakukan orang yang telah pergi meninggalkanmu.



4. Orang yang hidup saja, merasa akan berat pergi, saat yang ditinggal nggak ihlas, sama juga dengan mereka yang meninggal. Ikhlaskan kepergian mereka, supaya bisa meninggalkan dunia dengan tenang.



5. Ingat, suatu ketika kita semua akan berkumpul kembali. Mereka hanya pergi mendahului, dari dunia ini.





Be strong!




0 komentar:

Posting Komentar